Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru



           Malam pergantian tahun baru merupakan momen yang selalu dirayakan setiap tahunnya. Setiap orang pun punya tradisinya sendiri, seperti berlibur ke puncak bersama keluarga, menyalakan kembang api, atau hanya sekedar membakar ayam, jagung atau daging di rumah. Saya pribadi bukan orang yang suka merayakan tahun baru secara berlebihan, cukup berkumpul bersama dengan keluarga dan teman sambil makan cemilan. Bagi saya malam pergantian tahun ini sama seperti malam-malam biasanya. Tapi tidak demikian dengan kebiasaan di luar sana.
            Setiap negara memiliki berbagai macam tradisi dalam menyambut tahun baru. Berbagai pesta atau bazar juga menjadi andalan. Indonesia sendiri sering merayakan malam pergantian dengan konser musik serta pesta kembang api. Tidak hanya itu, Dzikir bersama juga menjadi acara yang diadakan setiap tahunnnya di Indonesia. Berikut adalah tradisi perayaan tahun baru di berbagai negara:

1.        Korea Selatan
Negeri gingseng yang terkenal dengan musik k-pop serta drama koreanya ini memiliki beberapa tradisi yang dapat dikatakan cukup unik dalam menyambut tahun baru. Di korea selatan momen Natal sering dijadikan acara bersama pasangan, sedangkan momen tahun baru dijadikan sebagai acara berkumpul bersama keluarga. Berikut adalah tradisi yang biasa dilakukan rakyat korea dalam menyambut tahun baru:

·      Melihat matahari terbit pertama
Di Seoul, saat paling penting dalam menyambut tahun baru adalah cara memandangi matahari terbit pertama di tahun yang baru yang disebut dengan Festival Matahari Homigot. Festival ini diadakan setiap tahunnya di Pantai Pohang, ujung paling timur Korea Selatan. Festival ini meliputi pertunjukan budaya, pada malam hari diadakan pesta kembang api, paginya setelah melihat matahari terbit dilanjutkan dengan menikmati sajian sup nasi tradisional

·      Lonceng Tahun Baru
Saat detik pergantian tahun sembari melihat pesta kembang api warga Korea selatan  memiliki tradisi menonton pembunyian lonceng Bongishak.

·      Konser Tahun Baru
Konser ini terbagi menjadi tiga macam panggung yang telah dipersiapkan di seluruh penjuru kota dengan tiga macam musik berbeda.

2.        Belanda
Belanda memiliki sebuah tradisi unit dalam menyambut tahun baru, yaitu Nieuwjaarsduik atau New Year's Dive. Tradisi dimulai sejak 1960, dalam tradisi ini pada hari pertama tahun baru ribuan warga Belanda beramai-ramai menyelam, berenang, dan berendam di air yang sangat dingin dengan hanya mengenakan pakaian renang serta atribut dengan warna khas Belanda, yaitu oranye di pantai-pantai, kanal, dan danau di 100 tempat yang berbeda di penjuru negeri. Atribut yang biasa digunakan adalah topi berwarna oranye.

Tradisi ini disimbol dengan awal baru yang segar di tahun yang baru. Air yang dingin dianggap dapat 'mencuci' diri dan memulai tahun yang baru dengan bersih.

3.        Jepang
Bagi orang Jepang bulan Desember merupakan bulan paling sibuk dalam setahun. Masyarakat Jepang punya tradisi untuk "membereskan" apa saja untuk menutup tahun ini dan menyongsong tahun baru dengan hal yang baru.
·      Bounenkai
Bounenkai (lupakan tahun lalu) adalah tradisi makan bersama rekan kerja bagi orang-orang Jepang untuk menyambut tahun baru. Dalam tradisi ini orang-orang Jepang juga akan saling memberikan hadiah akhir tahun (Oseibo) dan menulis kartu pos tahun baru (Nengajo) pada kerabat jauh.
·      Makan Kabocha dan Mandi Yuzuyu
Pada musim dingin di bulan Desember, orang-orang Jepang memiliki tradisi untuk memakan sejenis labu yaitu Kabocha, serta mandi air panas yang penuh dengan buah jeruk yang disebut dengan Yuzuyu. Tradisi ini disimbolkan sebagai bentuk wujud keinginan orang Jepang untuk tetap bugar selama musim dingin dengan menjaga tubuh tetap hangat dan memakan buah-buahan yang kaya vitamin. 
·      Oosoji (pembersihan total) & Memasang Dekorasi Rumah
Orang Jepang menganggap kebersihan dalam menyambut tahun baru perlu dilakukan. Maka dari itu, orang-orang Jepang akan sibuk membersihkan berbagai tempat sebelum tahun baru tiba. Setelah selesai bersih-bersih orang Jepang akan menghias rumahnya dengan berbagai hiasan tahun baru. Biasanya di depan rumah atau gerbang akan ditempatkan sepasang batang pohon pinus dan dekorasi bambu (Kadomatsu), di setiap sudut rumah terutama depan pintu akan dipasang Shimekazari atau Shimenawa yang terbuat dari kertas dan buah jeruk. Dekorasi yang terbuat dari bambu, pinus, dan jeruk merupakan simbol panjang umur, vitalitas, dan nasib baik. Biasanya juga disediakan kue-kue mochi yang ditumpuk dan ditaruh di meja (Kagamimochi) serta makanan yag dibungkus dalam kotak (Osechi Ryori).
·      Toshikoshi Soba
Toshikoshi Soba berarti mie yang melewati tahun baru. Mie ini melambangkan panjang umur. Orang-orang Jepang memiliki tradisi memakan mie ini dalam menyambut tahun baru.

4.        Skotlandia
Di Skotlandia pesta tahun baru Hogmanay dianggap lebih penting daripada Natal, maka dari itu beberapa tahun lalu perayaan Natal sempat dilarang di negara ini. Tahun baru Hogmanay pun dijadikan sebagai perayaan utama musim dingin dalam tradisi budaya Skotlandia. Tradisi ini berlangsung dari 30 Desember sampai dengan 1 Januari setiap tahunnya.
·         Pada 30 Desember
Tradisi ini dimulai dengan prosesi obor pada pukul 7 malam tanggal. Lebih dari 7.500 pembawa obor dan 20.000 peserta akan berjalan berbaris dari jembatan George IV melewati pusat kota, diiringi  alat musik tiup tradisional Skotlandia (bagpipes) dan drum,  dan ditutup dengan kembang api dan musik spektakuler.
·         Pada 31 Desember
Pada malam tahun baru akan diadakan pesta jalanan yang terkenal di dunia dengan adanya tiga panggung hiburan. Termasuk Django Django, Chvrche,s, The Razillos, King Creosote, Treacherous Orchestra, dan Fiddlers’ Bid.
·         Pada 1 Januari
Pada tahun pertama di tahun yang baru ini akan diadakan sebuah acara bernama Queensferry Loony Dook. Ini merupakan acara tahunan yang dimulai dengan parade dan berakhir di Sungai Forth, ketika ribuan orang terjun ke dalam sungai yang sangat dingin tersebut untuk pengumpulan dana untuk Royal National Lifeboat Institution yang telah menyelamatkan 140 ribu nyawa di laut sejak tahun 1824.

5.        Spanyol
Di Spanyol memiliki tradisi unik dalam menyambut tahun baru yang harus dilakukan oleh warganya, yaitu memakan 12 buah anggur (Las duco uvas de la suerte/Tweleve Grepes of Luck)  yang harus dikunyah dan ditelan dalam waktu singkat . Nama tradisi ini dalam bahasa spanyol adalah .
Tradisi ini sudah ada semenjak tahun 1909. Tradisi ini memiliki beberapa aturan yaitu, masyarakat menunggu jam 12 dengan mengenggam 12 buah anggur, dan memakannya satu persatu mengikuti lonceng jam Puerta del Sol Madrid berbunyi . Jika hal ini berhasil dilakukan maka akan melambangkan 12 bulan penuh berkat.

Sumber&Referensi:

0 komentar:

Posting Komentar

NO SPAM / NO OFFENCE
- Please Respect Author -

--- GoDian --